20 May 2024, 08:53

Viral di Medsos, Bupati Pemalang Tegaskan Hasil Swab Pasien di Sodong Belik Belum Keluar

daulat.co – Bupati Pemalang H Junaedi mengklarifikasi satu pasien asal Desa Sodong, Kecamatan Belik, yang disebut-sebut positif terpapar Covid-19. Pasien diketahui meninggal dan ramai dibicarakan telah positif terpapar corona.

Di media sosial viral. Salah satu platform Facebook, khususnya grup-grup Pemalang, dikabarkan bagaimana warga berinisial MR (59) tersebut meninggal dunia di salah satu Rumah Sakit di Kabupaten Pemalang pada Minggu (3-05-2020) sekitar pukul : 12.30 wib.

“Masalah Pasien yang meninggal di salah satu rumah sakit swasta itu terkena Covid-19 atau tidak, saya tegaskan itu belum diketahui positif Covid-19,” terang Bupati Junaedi di Balai Desa Persiapan Sodong Basari, Minggu (3/4) malam.

Orang nomor satu di Pemalang itu menegaskan bahwa pasien asal Sodong statusnya masih Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Pasalnya, hasil swab pasien bersangkutan belum keluar dari pihak berwenang.

Meski belum ada konfirmasi mengenai status pasien, Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Pemalang menerapkan protokol kesehatan penanganan corona dalam pemulasaraan jenazah. Hal ini sekaligus mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, salah satunya jika hasil swab keluar mengatakan lain.

“Hal tersebut dikarenakan belum ada hasil Swab dan belum ada hasil terkonfirmasi positif dari laboratorium kesehatan, namun dalam pemulasaran jenazah pasien tersebut itu menggunakan Protokol lengkap covid -19,” jelas Junaedi.

Terkait pasien PD meninggal ini, Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Pemalang telah menyiapkan beberapa ke depan bersama gugus tugas Kecamatan Belik. Salah satunya dengan melakukan tracking riwayat pasien.

“Siapa saja yang pernah berhubungan dengan yang bersangkutan semuanya harus di tracking bila perlu dilakukan Rapid Test,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Bupati  menghimbau masyarakat untuk tetap tenang, tidak mudah percaya dengan kabar yang belum jelas karena hanya akan membuat panik. Ia juga mengajak masyarakat mematuhi imbauan untuk hidup sehat sesuai dengan Protap kesehatan.

(Sumitro)

Read Previous

Berbagi Bersama, Karang Taruna Desa Susukan Bagi-bagi Takjil Gratis

Read Next

Panggil Dinsos Soal BPNT, DPRD Pemalang Pastikan Gelar Public Hearing 7 Mei 2020