Peti jenazah Covid-19 yang disediakan BPBD Pemalang – (Foto: Abimanyu/daulat.co)
daulat.co – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang (BPBD) menyediakan ratusan peti mati yang diperuntukkan bagi pasien meninggal yang terkonfirmasi positif Covid-19. Peti ini disediakan secara gratis oleh BPBD Pemalang.
Ratusan peti jenazah itu sudah mulai didistribusikan ke beberapa rumah sakit yang ada di Kabupaten Pemalang dan didistribusika ke desa-desa yang membutuhkan. BPBD menekankan, proses pemakanan pasien Covid-19 juga harus tetap menggunakan protokol kesehatan.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pemalang, Suyanto saat dikonfirmasi melalui ponselnya mengakui jika pihaknya sudah menyediakan peti jenazah Covid-19 sejak beberapa hari yang lalu.
“Iya betul, ada sejumlah 200 peti jenazah. Itu untuk kepentingan kedaruratan. Karena kematian akibat Covid-19 yang belakangan ini meningkat akibat terpapar Covid-19,” ucapnya.
Peti jenazah, diungkapkan dia berukuran 190 x 60 M dan sudah didistribusikan ke Rumah Sakit RSUD dr M Ashari dan RS Islam Pemalang.
“RSUD kita sudah dropping sebanyak 75 buah peti dan RS Islam sejumlah 5 peti. Kemudian yang lain untuk cadangan,” tuturnya.
Mengenai anggaran pengadaan peti mati tersebut, Suyanto mengatakan bahwasanya pengadaan peti mati dilakukan oleh pihak ketiga. Dengan rincian, harga kurang lebih Rp. 1,3 juta/satu buah dan anggaran berasal dari anggaran kedaruratan.
“Pengadaan peti mati di pihak ketigakan, seharga 1,350/peti dengan angaran kedaruratan
Data update Covid-19 di Pemalang hingga Kamis 8 Juli 2021, sebanyak 6.838 orang positif Covid-19. Diantaranya 384 orang terkonfirmasi meninggal.
Dari jumlah terkonfirmasi positif, 5.640 orang sudah sembuh, 152 orang tengah dirawat, kemudian 662 menjalani isolasi.
(Abimanyu)